Ini hanya sebuah kisah yang membuat orang akan paham makna hidup, bagaimana tidak, sesekali kita mengeluh dengan keadaan, kini mengeluh dengan adanya isyu kenaikan BBM, tapi akhirnya malam ini akan dinaikkan. bukan masalah besar bagi saya, tapi masalah besar bagi mereka yang sudah berumah tangga.
Beberapa hari yang lalu saya bertugas menjadi seorang pengawal Napi yang sudah mendapatkan Pemebebasan Bersyarat, istilahnya saya jadi Body Guard, bener gak tu ku nulisnya. yaa jadi pengaman seorang tokoh masyarakat yang memiliki banyak andil dan memiliki banyak pengaruh.
Kala itu saya mengantarkannya di balai permasyarakatan atau sering di singkat BAPAS, hanya berbekal percaya diri dan sok tau jalan saya tancap gas. sesampai di tempat setelah bermacet-macet ria dan yg saya boncengin terkantuk-kantuk, duduklah saya di di tempat antrian, eh tiba-tiba seorang bersergam biru menghampiriku, bapak mau lapor? ucap dia, oh tidak, saya hanya pendamping, kalau begitu absensi dulu, karena saya orang yg suka curiga dengan orang yang tidak ku kenal, ya tidak ku isi itu daftar absen
Setelah beberapa lama menunggu, ternyata hanay seperti saat masuk di konseling waktu SMA, hanya ngobrol-ngobrol tanda tangan absen langsung deh pulang. Tapi sebelum pulang ada yang menyamperin saya, eh bang kapan keluar, ucap dia dengan nada tinggi, saya jawwab , baru aja keluar * tidak tau maksudnya* memang kamu di LP mana? etdah say dikira keluar dari penjara, dikiranya saya adalah korban pengguna narkoba, etdah ternyata yg ngantri panjang tadi itu adalah napi-napi pengguna narkoba.
Nah disitulah saya baru paham, bahwa hidup diluar ini enak sekali ketimbang hidup dipenjara, kata salah satu napi, dia bilangnya saya sudah kapok make itu lagi, gak lah saya mau tobat, kasian anak istri saya ucapnya lagi. oh gitu ya bang kataku. ya hati-hatilah bang kalau mau make lagi candaku padanya, eh dia malah nunjukin tempat dia nyembunyiin barang, lah ni orang malah ngajarin aku. saya gak minat bang mff ucapku padanya, ya kalu gak ya jangan coba-coba meski yang pertama kali.
0 Komentar untuk "Rasa Saat Pertama Kali"
Bagaimana Pendapatmu? Silahkan isi komentarmu. Terimakasih