Berangkat dengan motor sekitar jam 14.30 . dari tanjung barat menuju mall cibinong (karena sudah janjian dgn pak reza) . sampe di mall cibinong sekitar jam 16:00 terasa lama karena memang jalan macet, lalu bertemu dg pak reza dan naik mobil menuju lokasi lewat jl mayor oking, hujan deras mendampingi perjalanan kita menuju perumahan, ada beberapa pabrik dikanan dan kiri serta rumah sakit, dalam perjalanan juga didapati pasar tradisional yang padat akan pedagang pisang dan buah segar lainnya itulah pasar citereup .
Dari pasar citereup masih perlu menyusuri jalan yang cukup dilalui satu mobil, jika berpapasan perlu ada yang mengalah salah satu, angkutan umum sepertinya belum ada untuk arah ke perumahan meskipun perkampungan yang bisa dikatakan padat penduduk.
Ada beberapa meter yang terlihat seram jika malam hari karena sepi penduduk dan jalan lumayan terjal, namun setelah melalui jalan itu akan kita temukan jalanan baru seperti yang siap kita nikmati perjalanannya dan saat itulah hujan reda (dalam hati berkata, wah ini sepertinya jodoh, sampai lokasi hujan reda) , terlihat dikanan dan kiri perumahan berderet, kita mengira perumahan itu ada dikiri jalan, oh ternyata bukan, itu beda pengembang kata pak reza, yang subsidi ada di sebelah kanan dan ternyata gabung dengan penduduk, ada 5 pintu yang siap di isi dengan rumah menghadap utara dan masih dalam keadaan terkunci rapat, saya saya sempat menanyakan kapan bangunan ini dibangun, ternyata rumah itu adalah rumah yang sebelumnya pernah dibangun, kemudian dibangun ulang oleh pengembang, namun sayang kita tidak bisa masuk, pertama karena pak reza lupa bawa kunci dan yang kedua hujan turun lagi walhasil foto yang bisa saya ambil tidak maksimal.
Karena mulai gelap dan hujan semakin deras kita putuskan pulang, sembari bertanya bagaimana simulasi untuk mengambil KPR, yang penting belum punya rumah atas nama pribadi dan pendapatan bersih maksimal 4 juta itu yang paling pokok, yang lainkan bisa dibuat cepat seperti npwp domisili dll.
Ada pertanyaan dari pak malik untuk pph dan ajb apa langsung dibayar? iya dibayar pas akad KPRnya, setelah itu air langsung kita urus, paling lama 3 hari, ucap pak reza. Sayangnya saya lupa menanyakan apakah LRT dekat dengan rumah tersebut.
Mungkin begitu gambaran dan cerita perjalanan menuju bumi citereup asri 😁😁😁
Buah Pikiran dan Uneg-uneg
Entri Populer
-
Siapa yang tidak kenal semut orange di ibukota kita ini, pasukan orange setiap hari menyisiri jalanan meski panas matahari menyengat ku...
-
Mengutip tulisan pak munif chatib selaku pencetus sekolahnya manusia, gurunya manusia, orang tuanya manusia dan semoga segera rilis ka...
-
Setiap orang pasti meyakini, kalau dunia ini pasti berputar, dan akan mengalami masa-masa penting dalam menghadapi rintangan-rintangan ...
-
Dalam Pasal 34 ayat (1) UUD 1945 disebutkan bahwa “fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh Negara”. Maka secara tidak langsu...
-
Baru sempat saya menuliskan cerita seru tapi saru saat mudik lebaran kemaren, iaaa kemaren, serius lebaran kemaren, gak o o ng kok, benera...
0 Komentar untuk "Proses Pembelian Rumah Bersupsidi (Edisi Cerita Pribadi) "
Bagaimana Pendapatmu? Silahkan isi komentarmu. Terimakasih